Mewujudkan Kualitas Udara Bersih |
Kamis, 23 Nopember 2023 YLKI dan KBR menggelar
diskusi publik tentang Sinergitas
Sektor Tranportasi dan Sektor Energi untuk mewujudkan Kualitas Udara Bersih di
kota Semarang, Surabaya, Yogyakarta, Bali, Medan, dan Makasar.
Mari kita bahas bagaimana cara mewujudkan kualitas Udara Bersih di masing masing kota di Indonesia :
Bapak Danang
Kurniawan dari Dinas Perhubungan Kota Semarang mengatakan
pihak Dishub sudah merintis terobosan dengan Kepala Dinas Pendidikan setempat
untuk memberlakukan aturan pelarangan anak sekolah membawa kendaraan pribadi ke
sekolah. Nantinya akan ada pengawasan di sekolah-sekolah sehingga para pelajar
didorong untuk menggunakan angkutan massal.
Di
kota Semarang telah memiliki transportasi
massal dengan kendaraan sebanyak 271 unit dan 12 koridor. Dishub juga memiliki
2 mobil patrol listrik dan bus listrik untuk pelayanan angkutan, sehingga
diharapkan penggunaan mobil pribadi bisa ditekan. Wali kota Semarang menetapkan
peraturan bahwa angkutan komersial harus mengadakan kendaraan listrik di dalam
armadanya, ini merupakan salah satu wujud nyata yang bisa ditemui di bandara pengguna
taksi listrik.
Di beberapa lokasi dibatasi operasional kendaraan seperti Car Frea Day antara jam 06.00 - 08.00 wib dari kota Demak – Purwodadi – Kendal dan Kabupaten Semarang, Untuk sore hari pada jam 15.00-16.00 wib kendaraan angkutan barang dilarang masuk, karena kendaraan tersebut merupakan kendaraan drngan emisi tinggi guna untuk mengurangi kemacetan.
KBR, Narasumber, Insfluence Diskusi Publik
Bagaimana cara menggalakkan masyarakat agar menggunakan transportasi umum ?
è Untuk pelajar dan lansia hanya
Rp 1.500,- sekali jalan
è Bila membawa kendaraan pribadi
diharuskan mempunyai sim dan sudah cukup umur dan dinyatakan layak membawa
membawa kendaraan
è Bus Transjakarta sudah bekerjasama dengan Pertamina, namun belum semuanya masuk koridor.
Kota
Semarang mendapat bantuan dari World Bank melalui Kementerian Perhubungan
berupa 3 koridor khusus untuk menggunakan kendaraan listrik. Selamat … buat
kota Semarang.
Lain
Halnya di kota Surabaya, polusi tinggi
menciptakan udara tidak bersahabat menyebabkan penyakit ISPA melonjak. Bapak
Budi Setiawan dari Dinas Perhubungan Kota Surabaya menyatakan bahwa, ada
beberapa hal yang sedang digalakkan untuk bekerjasama dengan perusahaan bus
listrik untuk meminimalkan emisi gas buang. Dengan uji emisi yang telah
dilakukan secara acak untuk kendaraan probadi, angukutan umum dan bus namun
masih belum begitu nyaman dan belum tepat waktu.
Kota
Bali merupakan daerah kota wisata
yang mulai ramai dikunjungi setelah 2 tahun covid-19 melanda Indonesia. Saat
ini penjualan Kendaraan pribadi meningkat sehingga kemacetan terjadi pada titik
tertentu dengan polusi yang sulit untuk dihindari, karena banyak kendaraan luar
daerah yang masuk ke kota Bali. Sehingga dampaknya prnyakit ISPA meningkat.
Selain
emisi gas buang, banyak faktor Penyakit ISPA dikarenakan konsumsi makanan
kurang sehat, suhu udara yang tidak dapat di prediksi, cuaca tidak menentu.
Untuk menyikapi hal tersebut, Bapak Mudarta dari Dinas Perhubungan kota Bali
sudah mengupayakan untuk mendorong transportasi ramah lingkungan seperti
kendaraan listrik.
Kualitas Udara Malam Hari Kota Yogyakarta |
Kota
Yogyakarta yang dikenal sebagi kota pelajar,
alhamdulillan penyakit ISPA sudah menurun sejak 3 bulan yang lalu, namun kita
tetap waspada atas peningkatan virus dan bakteri yang tetap merajalela.
Disamping itu, Bapak Wara dari Dinas Perhubungan Yogyakarta, menghimbau bahwa kualitas
udara harus didukung oleh banyak pihak, seperti mengupayakan untuk penanaman pohon.
Di
Kota Makasar ada bus Trans mamminasata
yaitu sistem bus raya terpadu yang mulai beroperasi di kota Makasar mulai
beroperasi pada tgl 14 Nopember 2021. Moda transportasi ini dimanfaatkan
melalui aplikasi Teman Bus yang merupakan
implementasi program Buy The Service
dari Kementerian Perhubungan Republik Indonesia.
Maulana Isnarto Diskusi Publik YLKI - KBR |
Semoga
lima kota besar di Indonesia ini, dapat Mewujudkan
Kualitas Udara Bersih untuk anak
cucu kita dimasa yang akan datang. Terima kasih kami ucapkan kepada YLKI dan
KBR sudah memaparkan perkembangan transportasi massal di kota Semarang,
Surabaya, Yogyakarta, Medan dan Makasar dalam diskusi publik yang diselenggaran
oleh Kantor Berita Radio pada tgl 23 Nopember 2023 yang lalu.
Salam Blogger
Sumiyati Sapriasih
Nomor WA : 085779065707
Email : sumiyatisapriasih@yahoo.com
No comments :
Post a Comment