Ruang Publik KBR Yang Muda Yang Progresif |
Dari judulnya saja “Yang Muda Yang Progresif Untuk Indonesia Inklusif” ini pasti ada hubungannya dengan pemuda kreatif yang mempunyai kelebihan skill, siapakah dia ? tidak semua disabilitas dipandang sebelah mata, hal ini diungkapkan oleh ibu Agustina Ciptarahayu yang mempekerjakan seorang disabilitas low vision namun mempunyai indra penciuman yang tajam sehingga dapat membantu produksi di PT. Botanina Hijau Indonesia dalam hal menciptakan kualitas aroma produk tetap terjaga, dimana PT. Botanina ini bergerak dibidang health dan beauty.
Dalam
rangka memperingati hari International Youth Day, Ruang Publik KBR menghadirkan
live streaming yang dipandu oleh Ines Nirmala dengan dua narasumber :
1. Agustina Ciptarahayu selaku Founder & CEO PT. Botanina Hijau Indonesia
2. Widya Prasetyanti dari Program Development & Quality Manager NLR Indonesia.
Dari data Riset Kesehatan Dasar tahun 2018 bahwa kelompok orang muda di usia 18-24 tahun merupakan populasi disabilitas terbesar ketiga setelah kelompok usia lansia dan dewasa akhir. Mereka dapat dipandang sebagai peluang dalam mewujudkan Indonesia yang Inkusif dengan perubahan dan inovasi yang digagas oleh disabiitas dan OYPMK.
Terkait
gagasan disabilitas dan OYPMK, selaku Manager NLR Indonesia ibu Widya
Prasetyanti memberikan Program bagi disabilitas antara lain :
1.
Ketenagakerjaan
Inklusif baik secara fomal maupun kewirausahaan
2.
Bagi anak dan
remaja dalam aspek tumbuh kembang
3.
Pendampingan
khusus kesehatan seksual dan reproduksi bagi remaja
4.
Pemagangan Insklusif
yaitu memberikan kesempatan orang muda disabilitas dan OYPMK untuk bekerja di
NLR Indonesia maupun di mitra NLR
NLR Indonesia : Widya Prasetyanti
Widya
Prasetyanti mengatakan bahwa stigma masyarakat terhadap kusta sangat
berpengaruh buruk dan begitu kuat sehingga disabilitas dan OYPMK merasa mider
dan takut diejek, oleh karena itu NLR Indonesia melakukan pendampingan di
masyarakat untuk melatih disabilitas menjadi konselor handal agar bisa
melakukan peer counseling bagi teman sebaya dan sependerita untuk tetap semangat
dan bangun dari keterpurukan agar bisa bangkit kembali.
Bukti Nyata NLR Indonesia
NLR
Indonesia adalah yayasan organisasi non pemerintah yang berdiri tahun 1967 di
Belanda, dengan tujuan untuk menanggulangi kusta di seluruh dunia menggunakan
pendekatan tiga zero, yaitu
·
Zero transmission
(nihil penularan)
·
Zero disability (nihil
disabilitas)
·
Zero exclusion
(nihil eksklusi)
NLR
Indonesia mempunyai visi dan misi untuk bebaskan kusta di Indonesia, dan telah
terbukti bahwa beberapa provinsi sudah terbebas dari kusta, dan kini NLR Indonesia
akan fokus memberantas di 13 provinsi dalam 34 kota dan kabupaten.
Interaktif Live streaming Gaby Pemuda NTT
Di
Ruang Publik KBR turut hadir pula, Gaby seorang pemuda dari NTT memberikan
opini bahwa dia pernah mengalami lumpuh ringan akibat disabilitas kusta. Pertamanya
Gaby tidak paham akan kusta, melalui NLR Indonesia Gaby mengenal kusta sebagai
penyakit yang menyerang sistem syaraf sehingga menyebabkan kemampuan fisik
terbatas. Dan saat ini gaby masih menjalani terapi di sebuah yayasan sosial,
sedikit demi sedikit Gaby sudah mulai bisa berjalan namun belum benar benar stabil.
Bagi Gaby walaupun kaki saya lumpuh, masih bisa menjalankan aktifitas kegiatan
menenun dengan menggunakan tangan ini semua berkat adanya bukti nyata NLR Indonesia.
Narasumber Ibu Agustina Cipta Rahayu
Di
akhir live streaming Ibu Agustina Ciptarahayu Selaku founder dan CEO PT.
Botanina Hijau Indonesia mengatakan bahwa perusahaan-nya membutuhkan skill personal
yang sangat spesifik dan lengkap, kami membutuhkan pekerja based on skill bukan
berdasarkan keterbatasan mobilitas atau fisik melainkan mempunyai skill
dibidangkan. Dan siapapun bisa berkarya di Botanina ini seperti disabilitas low
vision, dia bisa menjadi bagian produksi yang handal dalam penciuman aroma
produk tetap terjaga.
Yuk
… selagi kita diberi kesempurnaan, mari saling membantu, karena disabilitas dan
OYPMK (orang yang pernah mengalami kusta) mempunyai kehidupan untuk maju.
Hilangkan Stigma terhadap kusta, karena kusta dapat disembuhkan. Semoga
Indonesia bisa terbebas dari Kusta, sampai jumpa di cerita lain-nya.
Salam
Blogger
Sumiyati
Sapriasih
Wa
No.085779065707
Email
: sumiyatisapriasih@yahoo.com