Sunday 11 February 2018

Liputan Reportase Ciri Khas Tulisan sumiyatisapriasih

Hasil Tulisan yang telah dibukukan dalam buku Antalogi "Cita-Cita Cinta"
Sejak pembuatan blog, saya sudah mencantumkan label untuk ciri khas di dalam tulisan yaitu Liputan Reportase. Kenapa harus label Liputan Reportase? Karena tulisan jurnalis merupakan feature berita kisah atau berita khas. Yang mana feature merupakan salah satu bentuk tulisan non fiksi dengan karakter human interest yang kuat.

Menulis feature itu menggunakan gaya bertutur, deskriptif dengan susunan kata yang kalimatnya mampu menggambarkan suatu profil atau peristiwa tertentu. Oleh karena itu feature merupakan suatu cerita namun bukan cerita fiksi melainkan cerita fakta.

Dalam penulisan feature agar tidak tersesat kemana-mana. Kita tentukan terlebih dahulu angle atau sudut pandang tulisan yang akan memandu arah tulisan. Seandainya kita akan menulis suatu liputan cerita tentang kehidupan, awal mula yang mesti diceritakan adalah dari masa kecil, remaja, kehidupan rumah tangganya dan keberhasilan yang telah dicapai.

Sebelum kita bercerita tentang seseorang, sebaiknya kita kumpulkan data seperti reportase, wawancara dan riset kepustakaan. Untuk teknik reportase di lapangan, tentunya kita harus melakukan investigasi. Begitu juga dengan wawancara ada teknik-teknik khusus yang harus kita lakukan.

Adapun tentang riset kepustakaan kita harus membuat paper dan makalah. Tentunya kita harus banyak membaca buku, Koran atau majalah untuk mencari data yang akan menunjang tulisan kita. Bahkan di jaman now ini sudah canggih untuk melakukan riset sendiri melalui computer atau internet yang sudah on-line dengan berbagai sumber.

Nah, setelah semua data terkumpul, barulah kita bisa mulai menulis. Menulis itu harus dengan hati disertai data-data yang telah terkumpul dan disertai grafik atau table untuk memperjelas tulisan kita kepada pembaca. Bila ada data yang tidak diperlukan jangan segan-segan untuk membuangnya, yang perlu diingat bahwa menulis itu tehnik penyajian feature harus diatur sedemikian rupa agar para pembaca mudah memahami tulisan kiat.

Jaman now ini, banyak orang sibuk, jadi yang diperlukan adalah hanya informasi yang diperlukan saja. Jadi … bila kita menulis suatu cerita dibutuhkan pemeran utama dan pemeran figuran, jangan sekali-kali memberi porsi yang besar kepada pemain figuran sehingga menenggelamkan pemeran utama.

Buku Pertama Hasil Karya Saya
Buku ke 2 Hasil Karya Saya
Ciri khas dalam tulisan feature antara lain :

1. Mengandung segi human interest artinya tulisan dapat menggugah emosi, dapat menghibur, dapat memunculkan empati, keharuan dan menyentuh rasa manusia. Karena feature termasuk kategori soft news (berita ringan) yang pemahamannya lebih menggunakan emosi.

2. Mengandung unsur sastra artinya gaya menulis fiksi berupa cerpen atau novel bacaan ringan dan menyenangkan, namun tetep informatif dan faktual. Karena seorang penulis feature pada prinsipnya adalah seorang yang sedang bercerita.

Jadi feature itu adaah jenis berita yang sifatnya ringan dan menghibur serta menjadi bagian dari pemenuhan fungsi menghibur sebuat surat kabar. Nah, harus diakui bahwa yang terpenting dalam pembuatan tulisan berjenis feature ini adalah lead. Lead itu ibarat pembuka jalan, jadi kita upayakan tulisan benar-benar menarik dan mengandung rasa penasaran pembaca untuk terus membaca.

Itulah kenapa saya lebih suka memilih label pada blog dengan label “Liputan Reportase” karena saya lebih suka tulisan feature yang dapat bercerita, sehingga para pembaca lebih nyaman alur cerita yang saya tulis. Semoga saya bisa menulis hingga akhir nanti, karena saya lebih suka berbagi walaupun hanya berbagi cerita yang dapat menyenangkan orang banyak.



Salam Blogger                                
Sumiyati Sapriasih
Wa No. 089616613396
Email : sumiyatisapriasih@yahoo.com

2 comments :

  1. wah seneng nih bs kenal mba sumi dengan blognya yg inspiratif..
    pengen jg eh bikin buku..klo nulis itu susahny menjaga komitmen mnyelesaikan cerita..

    ReplyDelete
    Replies
    1. salam kenal kembali mbak Daruma, ayo semangat mbak Daruma buat tulisan menjadi dalam satu cerita sebuah buku

      Delete